Assalamu’alaikum kawan-kawan disini kita
akan mencoba menghubungkan dua jaringan LAN yang berbeda menggunakan Router
pada aplikasi Cisco Packet Tracer. Sebelum kita melakukan percobaan akan lebih
baiknya kita mengetahui apa itu Router.
Router adalah perangkat network yang
digunakan untuk menghubungkan beberapa network, baik network yang sama maupun
berbeda dari segi teknologinya seperti menghubungkan network yang menggunakan
topologi Bus, Star dan Ring. Router
minimal memiliki 2 network interface. Dalam postingan sebelumnya tentang
mengenal teknik subneting telah disinggung bahwa koneksi antar network (jaringan
dengan subnet IP yang berbeda) hanya bisa terjadi dengan bantuan Router.
Yuuk langsung ke percobaan à
1.
Buka Cisco Packet
Tracer lalu buat jaringan seperti dibawah ini.
2.
Lalu klik pada
server, klik desktop pilih IP Configuration atur kemudian atur IP address dan
default gateway seperti dibawah ini.
3.
Setelah IP address
di atur kemudian pilih service, lalu pilih DHCP. Kemudian atur DHCP Server
seperti pada gambar di bawah.
4.
Klik pada
PC/Client, kemudian pilih dekstop dan pilih IP Configuration. Pilih DHCP, maka
secara otomatis akan terisi IP Addressnya. Lakukan hal yang sama pada PC LAN A.
5.
Kemudian atur DHCP
pada LAN B. Atur IP Address pada server1 sama seperti langkah diatas.
6.
Kemudian atur DHCP
Server pada server1 seperti langkah dibawah ini.
7.
Kemudian atur DHCP
Client pada masing-masing PC di LAN B.
8.
Kemudian
konfigurasi router dengan klik pada router, pilih tab config pilih FastEthernet
0/0. Centang port status menjadi ON. Masukkan IP Address sesuai gateway pada server 0 seperti dibawah ini.
9. Lakukan hal yang
sama pada FastEthernet 0/1, namun IP Addresnya berbeda sesuai server 1.
10.
Kemudian cek
koneksi dengan melakukan ping dari server0 ke server1. Begitu juga sebaliknya
dari server1 ke server0.
11.
Ping dari PC pada
LAN A ke PC LAN B.
0 komentar: